I. Tujuan :
Mengetahui pertumbuhan yang terjadi pada tanaman.
II. Alat dan Bahan :
� Dua buah gelas bekas air mineral
� Dua atau tiga lapis kapas
� Sepuluh butir kacang hijau
� Air Secukupnya
� Penggaris
III. Cara Kerja :
1. Siapkan dua gelas bekas air mineral.
2. Beri label �A� pada gelas pertama dan label �B� pada gelas yang lain.
3. Masukan kapas yang sudah dibasahi ke dalam masing - masing gelas.
4. Masukan lima butir kacang hijau pada masing - masing gelas.
5. Tempatkan gelas �A� pada tempat yang terdapat sinar matahari, dan gelas �B� di tempat yang gelap.
6. Amati pertumbuhan biji kacang hijau selama 5 hari.
7. Ukur panjang masing � masing tunas yang tumbuh dengan penggaris.
8. Masukan data pada tabel pengamatan.
IV. Tabel dan Diagram Pengamatan
Kecambah �A� (di tempat terang)
Kecambah �B� (di tempat gelap)
V. Pertanyaan :
1. Apa yang terjadi pada kacang hijau yang panas ?
Jawab : Kacang hijau yang panas akan lebih cepat berdaun, dan daunnya berwarna lebih hijau.
2. Berapa mm pertumbuhannya selama 5 hari ?
Jawab : Kecambah 1 tumbuh hingga 3 mm
Kecambah 2 tumbuh hingga 95 mm
Kecambah 3 tumbuh hingga 80 mm
Kecambah 4 tumbuh hingga 3 mm
Kecambah 5 tumbuh hingga 60 mm
3. Mengapa kecepatan pertumbuhan bervariasi ?
Jawab : Karena faktor lingkungan yang berbeda antara di tempat terang dan yang di tempat gelap.
4. Sebutkan penyebab bervariasinya kecepatan pertumbuhan !
Jawab : Karena dipengaruhi oleh faktor suhu, kelembapan, intensitas cahaya, dan kandungan oksigen di dalam udara.
VI. Kesimpulan :
Kecambah yang berada di tempat yang terang akan lebih cepat pertumbuhan daunnya, sedangkan pada tempat yang gelap pertumbuhan tinggi lebih cepat dibandingkan pertumbuhan daun. Hal ini disebabkan karena faktor-faktor lingkungan seperti suhu, kelembapan, intensitas cahaya, dan kandungan oksigen di dalam udara.